Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget Atas Posting

PK IMM Al-Fatih UNIMEN Gelar Kajian Immawati Bertajuk Mengubah Insecure Menjadi Bersyukur

 


Pimpinan Komisariat (PK) Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Al-Fatih Universitas Muhammadiyah Enrekang (UNIMEN), Kabupaten Enrekang, Provinsi Sulawesi Selatan sukses menggelar Kajian Immawati pada Jum'at, (23/06/2023) yang berlangsung di Aplikasi Google Meet. 

Kegiatan kajian ini mengusung tema tentang "Mengubah Insecure Menjadi Bersyukur." Makna dari tema tersebut yaitu bagaimana caranya untuk bisa mengubah insecure menjadi bersyukur dan tidak hanya melihat dari segi kelemahannya saja, tetapi juga perlunya untuk melihat kelebihan dan potensi yang dimiliki.

Tujuan diadakannya kegiatan kajian ini adalah untuk menambah wawasan serta relasi dan memberikan banyak pelajaran untuk tidak terlarut dalam sikap insecure yang terlalu berlebih-lebihan. Pada dasarnya, kader IMM harus mampu menempatkan insecure sebagai ajang motivasi untuk hal-hal yang lebih positif.

Kajian Immawati tersebut dihadiri oleh sekitar 30 kader IMM yang terdiri dari kader PK IMM Al-Fatih dan ada juga dari PK IMM Buya Hamka, PK IMM Salman Al-Farisi, dan PK IMM Faruq Al-Truis beserta teman-teman kader PC IMM yang ikut berpatisipasi dalam kegiatan tersebut.

Adapun pemateri dalam kajian Immawati tersebut adalah Immawati Nur Aina selaku Ketua Umum PK IMM Al-Fatih periode 2021-2022 dan dimoderatori oleh Immawati Sulfi Febrianti selaku Sekretaris Bidang Immawati PK IMM Al-Fatih.

Adapun inti materi yang telah disampaikan oleh Immawati Nur Aina selaku Pemantik yaitu bagaimana caranya agar seseorang bisa keluar dari ranah insecure. "Karena sejatinya, Insecure adalah ladang motivasi bagi kita untuk dapat merubah diri kita untuk menjadi lebih baik. Ada beberapa faktor yang mempengaruhi sikap insecure. Diantaranya yaitu; pertama, takut gagal atau penolakan dari lingkungan. Kedua, terlalu perfeksionis. Ketiga, timbulnya kecemasan sosial. Keempat, adanya korban Bullying. Kelima, selalu membandingkan diri dengan orang lain," jelasnya.

Beliau juga menjelaskan tentang bagaimana cara agar bisa keluar dari hal-hal seperti itu. "Kuncinya ialah dengan cara selalu yakin dan mensyukuri segala kelebihan yang kita miliki. Dan jangan hanya berfokus pada kelemahan tetapi lebih baik berfokus pada kelebihan dan potensi kita yang akan membawa kita pada puncak rasa bersyukur sesungguhnya," ungkapnya.

Immawati Nur Aina menegaskan bahwa, "Sebagai kaum intelektual, kita perlu untuk memanejemen diri agar tidak ikut terlarut dalam sikap Insecure karna itu dapat merusak kesehatan mental," ujarnya.

Lebih lanjut, Immawati Sulfi menyampaikan harapan kedepannya setelah diadakannya kajian ini, "Semoga apa yang telah kita dapatkan dari kajian ini, kita bisa mengimplementasikannya ke dalam kehidupan sehari-hari. Serta pikiran dan hati kita bisa lebih terbuka. Perlu kita ingat bahwa, Insecure itu bukan hanya membawa kita pada sesuatu yang negatif. Melainkan dapat membawa kita pada sesuatu yang bernilai positif," tuturnya.

"Tetap semangat dalam berikatan karna hanya orang-orang terpilihlah yang dikirim oleh Allah untuk bisa memasuki ranah IMM serta tetaplah anggun dalam moral dan unggul dalam intelektual. Tetap semangat dalam menebar kebaikan, karena sejatinya harus ada ikhtiar sebelum tawakal dan selalu ada jalan untuk hal-hal yang baik, Fastabiqul Khairat," pungkas Sekretaris Bidang Immawati PK IMM Al-Fatih UNIMEN ini.



Reporter : Septi Sartika (Tim Redaksi Pelaksana IMM.Pos)

Posting Komentar untuk "PK IMM Al-Fatih UNIMEN Gelar Kajian Immawati Bertajuk Mengubah Insecure Menjadi Bersyukur"

4-comments