Perluas Koneksi Dakwah, Korps Mubaligh IMM Surabaya Gelar Rihlah Tarbawiyah

 

Korps Mubaligh Mahasiswa Muhammadiyah (KM3) Surabaya menyelenggarakan kegiatan Rihlah Tarbawiyah (Wisata Pendidikan) ke Kota Yogyakarta pada Jum'at-Sabtu, (7-8/07/2023).

Kegiatan ini bertujuan untuk internal KM3 bagaimana dapat mengepakkan sayapnya dalam koneksi dakwah yang lebih luas di kalangan Ortom Muhammadiyah maupun organisasi dan komunitas diluar muhammadiyah. 

Lokasi pertama dari rangkaian kegiatan Rihlah yang diikuti oleh 24 peserta ini adalah Masjid United Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Peserta dapat menikmati keindahan suasana lokasi Masjid United. Di sela-sela itu, peserta Rihlah juga melakukan diskusi ringan dengan salah satu pengurus Masjid United tentang urgensi dakwah teknologi di era globalisasi dan manajemen pengelolaan masjid.

Setelah dari Masjid United, rombongan Rihlah menuju Tabligh Institut Majelis Tabligh Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, yang merupakan tujuan utama dari rangkaian kegiatan Rihlah Tarbiyah, agar peserta dapat bersilaturahmi langsung dengan Ayahanda Ketua Majelis Tabligh Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Fathurrahman Kamal.

Beliau menyampaikan bahwa, "Kader muda jangan larut dalam festival narasi berkepanjangan, segera tunaikan dakwah dengan aksi nyata dengan membersamai dan mencerahkan umat. Walaupun hanya sekedar satu ayat. Semarakkan circle dakwah di kampus maupun di luar kampus, perbanyak sharing wawasan keagamaan dan bertukar pengalaman, karena sejatinya tiap-tiap kader mempunyai tugas untuk berdakwah,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Ustadz Faturrahman Kamal mengatakan, “Para da'i muda jangan pernah berhenti untuk berdakwah, teruslah mengasah ketajaman ruhaniyah sebagai modal termahal menapak terjal lika-liku jalan dakwah di zaman disrupsi kehidupan dan kemanusiaan. Istiqamahkan diri dengan trilogi IMM; Intelektualitas (Keilmuan), Religiusitas (Aqidah agama Islam), dan Humanitas (Kemasyarakatan)," ujarnya.

Kemudian Beliau menyampaikan pesannya kepada para Mubaligh dan Mubalighah, "Kewajiban kita hanyalah memulai dan menunaikan amanah dakwah ini sekuat daya kemampuan. Biarlah Allah yang menyempurnakannya, tugas kita hanyalah berbuat yang terbaik, berhasil adalah karuniaNya. Minallah, ma’allah, fillah, wa ilallah," tuturnya. 

Asep Budi Yanto atau biasa disapa Kang Asep, sebagai Ketua KM3 Surabaya menyampaikan tujuan diadakannya kegiatan Rihlah Tarbawiyah, "Tujuannya yakni untuk men-gupdate keilmuan dan membangkitkan ghirah dalam berdakwah serta membekali kader-kader yang akan meneruskan estafet perjuangan KM3 Surabaya,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Dia menyampaikan Harapannya setelah mengikuti kegiatan ini yaitu, "Semoga kita dapat meng-implementasikan apa yang sudah di dapatkan serta di terima dari kegiatan Rihlah Tarbiyah dan juga dapat mem-follow up kesan dan pesan dari tempat yang kita kunjungi di kegiatan rihlah. Sehingga, tidak hanya silaturahmi saja," tuturnya.

“Seorang da'i harus ikhlas, tidak mudah putus asa dan mampu bergerak untuk memberikan manfaat kepada umat secara istiqomah dan tak pernah mengharap imbalan atau upah,” pungkasnya.

Reporter : Izza Mukmin (Ketua Umum PK IMM Ushuluddin FIAD UM Surabaya)

Editor : Septi Sartika (Tim Redaksi Pelaksana IMM.Pos)