Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget Atas Posting

Pikom IMM Fisip Unismuh Makassar Gelar Sekolah IMMawati Jilid VII

Makassar, 23 Juli 2023 - Pimpinan Komisariat Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Muhammadiyah Makassar (Unismuh) menggelar Pembukaan Sekolah IMMawati Jilid VII pada hari Ahad, 23 Juli 2023. Kegiatan tersebut berlangsung di Lt. 5 Fisip Unismuh Makassar.

Sekolah IMMawati bertema "IMMawati dan Peran Pemberantasan Kekerasan dalam Politik". Kegiatan ini diikuti oleh 10 peserta dari departemen di setiap bidang dan Sekolah IMMawati ini akan berlangsung selama tiga hari di Pusat Dakwah Muhammadiyah Wilayah (Pusdamwil) Sulsel dari tanggal 23 hingga 25 Juli 2023.

Ketua Umum Pikom IMM Fisip Unismuh Makassar, Akbar Maulana, mengatakan bahwa Sekolah IMMawati merupakan salah satu program kerja bidang Immawati untuk meningkatkan kapasitas kader IMMawati.

"Sekolah IMMawati ini bertujuan untuk memberikan pembekalan kepada kader IMMawati dalam berbagai bidang, seperti keislaman, keindonesiaan, kepemimpinan, dan sosial kemasyarakatan," kata Akbar.

Dalam Sambutannya, Wakil Dekan IV Fisip Unismuh Makassar, Amin Umar, S.Ag, M.Pd.I, menyampaikan juga bahwa Ada Tiga Tokoh Sejarah Perempuan Politik yaitu, Ratu Elizabeth, Asiyah Istri Fir'aun, dan Soliha Istri Menteri pada zaman Rasulullah Saw.

"Pertama Ratu Elizabeth, Ratu Elizabeth I dari Inggris merupakan salah satu tokoh perempuan politik yang menonjol dalam sejarah. Kepemimpinannya yang kuat dan bijaksana memainkan peran kunci dalam mengangkat Inggris sebagai kekuatan global pada masanya. Elizabeth dikenal karena keterampilannya dalam menjaga stabilitas politik di tengah tantangan besar yang dihadapi negaranya, termasuk konflik agama antara Katolik dan Protestan. Keputusan-keputusan tegasnya untuk mempertahankan kemerdekaan dan melindungi rakyatnya dari ancaman asing telah menginspirasi banyak pemimpin perempuan di masa depan.

Kedua Asiyah Istri Fir'aun, Asiyah merupakan contoh perempuan politik yang luar biasa dari zaman Mesir kuno. Meskipun berada di lingkungan yang penuh tekanan dan kesombongan seperti istana Fir'aun, Asiyah tetap teguh mempertahankan iman dan integritasnya. Kepemimpinannya yang bijaksana dan belas kasih tampak dalam perannya sebagai ibu angkat Nabi Musa, dan dia berusaha membantu mengubah sikap suaminya yang zalim. Asiyah merupakan lambang keberanian bagi perempuan yang berada di posisi kekuasaan tinggi dan menunjukkan bahwa integritas dan iman dapat mempengaruhi perubahan positif dalam politik.

Dan Ketiga Soliha Istri Menteri pada zaman Rasulullah SAW, Soliha adalah salah satu contoh inspiratif dari perempuan politik dalam sejarah Islam. Sebagai istri menteri pada masa Rasulullah SAW, dia menunjukkan dedikasi dan komitmen yang tinggi terhadap keadilan dan kesejahteraan umat. Perannya sebagai penasehat dan pendamping suaminya menunjukkan bahwa perempuan dapat berperan aktif dalam politik dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat. Ketabahan dan kebijaksanaannya di bawah tekanan politik menunjukkan bahwa perempuan mampu berfungsi dengan efektif dalam situasi yang penuh tantangan.

ketiga tokoh perempuan politik ini menonjolkan peran dan pengaruh positif perempuan dalam dunia politik pada berbagai periode sejarah. Mereka menjadi inspirasi bagi generasi perempuan dan mengingatkan kita tentang pentingnya kepemimpinan yang bijaksana, dedikasi, dan keberanian dalam mewujudkan perubahan bagi masyarakat." Ujarnya.

Dari Pembukaan Sekolah IMMawati ini Akbar berharap, melalui Sekolah IMMawati, kader IMMawati dapat menjadi kader yang militan, berilmu, dan berkarya untuk masyarakat.

Sekolah IMMawati merupakan salah satu upaya Pikom IMM Fisip Unismuh Makassar untuk mencetak kader-kader IMMawati yang berkualitas. Dan Semoga kegiatan ini dapat memberikan manfaat bagi peserta dan dapat menjadi inspirasi bagi kader IMMawati lainnya.


Penulis : Once
(- Redaktur Pelaksana IMMPOS Kota Makassar
- Ketua Bidang Media dan Komunikasi Pikom IMM Fisip Unismuh Makassar 22/23)
Naufal Afif
Naufal Afif Editor Kuliah Al-Islam, Mahasiswa Universitas Ibn Khaldun Bogor, Ketua Umum IMM UIKA 2018-2020

Posting Komentar untuk "Pikom IMM Fisip Unismuh Makassar Gelar Sekolah IMMawati Jilid VII"

4-comments